Sahih Al-Bukhari
Sahih Al-Bukhari No. 6966
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ شُرَحْبِيلَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ
سَأَلْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الذَّنْبِ أَعْظَمُ عِنْدَ اللَّهِ قَالَ أَنْ تَجْعَلَ لِلَّهِ نِدًّا وَهُوَ خَلَقَكَ قُلْتُ إِنَّ ذَلِكَ لَعَظِيمٌ قُلْتُ ثُمَّ أَيُّ قَالَ ثُمَّ أَنْ تَقْتُلَ وَلَدَكَ تَخَافُ أَنْ يَطْعَمَ مَعَكَ قُلْتُ ثُمَّ أَيُّ قَالَ ثُمَّ أَنْ تُزَانِيَ بِحَلِيلَةِ جَارِكَ
Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Manshur] dari [Abu Wail] dari ['Amru bin Syurahbil] dari ['Abdullah] berkata, "Pernah aku bertanya Nabi Shallahu'alaijiwasallam, dosa apa yang paling besar di sisi Allah?" Nabi menjawab, "Engkau menjadikan tandingan untuk Allah, padahal Dialah yang menciptamu." Aku lalu berkata, "Jika demikian berarti itu memang perkara besar!" kemudian aku bertanya lagi, 'Lalu apa lagi? ' Nabi menjawab: "Engkau membunuh anakmu karena kamu khawatir akan makan bersamamu." Kemudian saya bertanya, "Lantas apa lagi?" Nabi menjawab: "Engkau berzina dengan isteri tetanggamu."